LPKSM SAKERA: Mengikuti Jejak Pahlawan Sakera dalam Melawan Kedzaliman
Pasuruan, ScdNews.id – Nama Sakera telah lama menjadi simbol perlawanan terhadap penindasan di tanah Jawa, khususnya di Pasuruan. Sebagai sosok legendaris dari abad ke-19, Sakera dikenal sebagai pejuang yang gigih memperjuangkan hak-hak buruh di perkebunan tebu dan pabrik gula dari penindasan kolonial Belanda.
Kini, semangat perjuangan Sakera diabadikan melalui Lembaga Perlindungan Konsumen Swadaya Masyarakat (LPKSM) SAKERA, sebuah lembaga yang berkomitmen membela hak masyarakat dari berbagai bentuk kedzaliman, baik dari pihak individu maupun pelaku usaha.
Makam Sakera yang terletak di Dusun Bekacak, Kelurahan Kolursari, Kecamatan Bangil, Kabupaten Pasuruan, menjadi salah satu bukti nyata jejak perjuangannya. Hingga kini, makam tersebut tetap terawat dan sering dikunjungi para peziarah yang ingin mengenang keberaniannya. Tak jauh dari makamnya, sebuah tugu patung Sakera juga berdiri kokoh di pertigaan Bekacak, menjadi pengingat akan semangat juang yang diwariskannya.
Dalam upaya meneruskan perjuangan Sakera, LPKSM SAKERA hadir dengan visi besar untuk melindungi dan memperjuangkan hak masyarakat yang dirugikan. Sekretaris Jenderal LPKSM SAKERA, M Khoirul Huda, menegaskan bahwa lembaga ini mengusung nilai-nilai keberanian dan keadilan yang telah dicontohkan oleh Sakera.
“Nama lembaga kami terinspirasi dari sosok Sakera yang tidak gentar melawan kedzaliman dan selalu membela hak-hak rakyat. Kami ingin melanjutkan semangat itu, terutama dalam melawan pihak-pihak yang menindas masyarakat kecil,” ujar Huda.
Huda juga mengungkapkan, LPKSM SAKERA membuka pintu selebar-lebarnya bagi masyarakat Pasuruan yang merasa ditindas atau dirugikan, baik oleh individu maupun pelaku usaha.
“Jika ada masyarakat yang merasa menjadi korban kedzaliman, jangan ragu untuk mengadu ke lembaga kami. Kami siap membantu dengan sepenuh hati untuk mencari keadilan,” tambah Huda.
LPKSM SAKERA tidak hanya berfokus pada advokasi hukum, tetapi juga memberikan pendampingan kepada masyarakat dalam menyelesaikan permasalahan mereka. Pendekatan lembaga ini mencakup mediasi, konsultasi hukum, hingga aksi nyata dalam menuntut keadilan di ranah hukum.
Sebagai lembaga yang berbasis di Pasuruan, LPKSM SAKERA juga berperan aktif dalam mengedukasi masyarakat tentang pentingnya memahami hak-hak mereka sebagai konsumen maupun warga negara. Hal ini sejalan dengan tujuan lembaga untuk menciptakan masyarakat yang berdaya dan bebas dari penindasan.
Nama Sakera bukan sekadar legenda masa lalu, melainkan simbol perjuangan yang relevan hingga saat ini. Dengan hadirnya LPKSM SAKERA, masyarakat Pasuruan kini memiliki tempat untuk mengadu dan mencari keadilan.
Sakera, yang dulu dikenal sebagai pendekar pemberani, kini menjadi inspirasi untuk melawan bentuk-bentuk penindasan di era modern. Melalui LPKSM SAKERA, warisan perjuangannya terus hidup, menyuarakan keberanian dan keadilan bagi masyarakat kecil.
Bagi masyarakat Pasuruan yang membutuhkan perlindungan atau merasa haknya dirugikan, LPKSM SAKERA menjadi bukti nyata bahwa semangat melawan kedzaliman masih terus menyala. (Wati)
Pos Terkait
Tidak ada komentar